Pada kulit wanita baik wanita bertubuh tambun maupun bertubuh kurus, keduanya bisa mengalami “gangguan” selulit, yaitu Permukaan kulit tidak rata, terlebih di daerah pinggul, paha, serta bagian lengan bawah. Kulit yang mengalami selulit akan kelihatan keriput jika kulit tersebut di tekan.
SELULIT HANYA MENYERANG WANITA
Arti kata daripada selulit sebenarnya diambil dari bahasa Perancis, yaitu cellulite. Cellulite dalam bahasa Perancis berarti pembakaran sel. Selulit berhubungan erat dengan serat penunjang kulit pada bagian tubuh manusia. Adapun letak serat tersebut berada pada jaringan di bawah kulit bersama lemak. Pada waktu serat penunjang mulai menipis, seiring umur manusia bertambah tua, maka kantung sel lemak yang letaknya ada di bawahnya mulai menggembung, lalu menyembul ke dinding serat-serat tersebut.
Selulit bisa muncul pada wanita baik bertubuh tambun ataupun bertubuh kurus. Selulit tidak akan muncul pada pria. Karena kaum pria hanya memiliki sedikit sekali sel lemak. Sedangkan kaum wanita memiliki sel lemak yang letaknya berada di bawah jaringan kulit, berjumlah lebih banyak dibandingkan kaum pria. Kemudian sel lemak itu akan menggembung secara tidak beraturan hingga mengakibatkan permukaan kulit tidak rata. Letak sel lemak bisa di pinggang, lengan, juga bisa di bagian paha. Sel lemak itu akan disimpan dan diatur oleh gen maupun hormon. Hal ini sangat sulit diatasi hanya dengan berolah raga saja ataupun diet. Lemak sendiri akan mengikat racun. Kemudian sel lemak yang menggembung serta berisi racun tersebut akan menghambat sirkulasi darah, serta menyebabkan munculnya selulit.
TIPS - TIPS (CARA) MENGATASI MASALAH SELULIT
Selulit memang menyebabkan penampilan seseorang menjadi kurang sedap dipandang. Untuk itu banyak diantara kaum hawa mencari tahu bagaimana cara mengatasi selulit di tubuhnya. Tetapi sekarang, khususnya di kota – kota besar, sudah terdapat banyak salon kecantikan menawarkan jasa sedot lemak untuk mengatasi selulit. Tetapi dengan cara ini
sebenarnya cukup riskan serta berbahaya. Karena akan menyebabkan terganggunya sistem peredaran darah serta kelenjar lymphe, sehingga ketahanan tubuhpun akhirnya ikut terganggu. Selain cara sedot lemak, mengatasi selulit sebenarnya bisa juga dilakukan dengan cara penyuntikan, pembalutan, atau penggunaan mesin stimulator pasif. Bahkan belakangan ini sering kita dengar adanya krem anti selulit. Krem anti selulit ini mengandung aminofilin, yaitu suatu zat penghancur molekul lemak.
Tetapi diantara banyak cara mengatasi selulit tersebut, ada cara mengatasi selulit yang lebih mudah, lebih murah, serta lebih aman bagi kesehatan tubuh serta kecantikan kulit. Berikut ini adalah cara agar dapat mencegah timbulnya selulit dan cara mengatasi (menghilangkan) selulit, agar kesehatan Anda maupun kecantikan kulit Anda dapat terjaga:
1. PERHATIKAN POLA MAKAN ANDA
Sebenarnya, tumpukan racun yang ada pada sel lemak di bawah kulitlah penyebab timbulnya selulit. Untuk itu kita bisa mengurangi atau mengatasinya dengan cara menghindari rokok, menghindari alkohol, kafein (kopi), makanan kaya lemak, serta makanan – makanan olahan. Karena makanan - makanan seperti itu akan sulit dicerna atau dibakar oleh tubuh menjadi energi, serta hanya akan disimpan sebagai lemak di dalam tubuh. Hal inilah penyebab timbulnya selulit dan kegemukan. Untuk itu perlu mengubah pola makan Anda dengan memulai mengkonsumsi makan makanan kaya vitamin serta kaya mineral seperti pada
sayur – sayuran hijau serta buah – buahan. Disamping itu, menghindari zat – zat aditif serta diet rendah lemak juga sangat membantu Anda untuk mengatasi selulit.
Orang yang mengalami obesistas (kelebihan berat badan) serta mempunyai banyak kantung selulit perlu melakukan diet tersebut. Karena sangat efektif untuk mengatasi selulit serta
menurunkan berat badan tanpa harus menghitung kalori. Hindari makanan gorengan, makanan kaya akan lemak, daging, garam, tepung, gula, penyedap rasa, zat pewarna dan zat – zat tambahan makanan lainnya.
2. PROGRAM DETOKSIFIKASI
Cara mengatasi selulit selanjutnya adalah melakukan program detoksifikasi. Dengan program detoksifikasi, racun dalam tubuh kita akan dibersihkan. Program ini meliputi pembersihan jalur pencernaan dengan makanan dari biji-bijian, sehingga akan mendorong pembuangan, dengan mengkonsumsi yogurt akan mengganti bakteri usus dengan bakteri Acidophillus, dengan makan jelly dari aloe vera akan membersihkan darah serta memperbanyak minum air dan makan makanan rendah garam akan membantu mengeluarkan toksin dari dalam tubuh.
Jangan merasa khawatir atau cemas, jika selama melakukan program detoksifikasi, Anda mengalami gejala – gejala seperti kelelahan,
sakit kepala, sakit punggung, sakit perut, bahkan mungkin
sulit tidur, mudah tersinggung serta gangguan fisik maupun psikis lainnya. Karena gejala – gejala tersebut hanyalah bersifat sesaat saja. Kemudian, setelah itu, tubuh Anda akan merasa sehat dan kembali normal.
3. RUTIN BEROLAHRAGA
Kemudian olah raga merupakan tahap selanjutnya dalam rangka mengatasi selulit. Dengan berolah raga secara rutin akan membantu memperlancar sirkulasi darah dan kelenjar lymphe. Lakukanlah aerobik atau olah raga ringan lainnya selama 15 sampai 20 menit setiap kali melakukan olah raga. Lakukanlah hal itu 3 sampai 5 kali dalam sepekan. Program latihan sebaiknya mencakup dua elemen; aerobik dan olahraga ‘spot’. Pada saat melakukan olah raga seperti jogging, jalan kaki, aerobik, bersepeda santai, berenang, maka lakukanlah pada tingkat intensitas moderat sampai tingkat intensitas rendah. Karena pembakaran lemak dalam tubuh akan sangat efektif jika dilakukan pada tingkat intensitas tersebut. Pengaturan pernafasan pada saat berolah raga juga perlu diperhatikan. Karena akan menstimulasikan sistem lymphe. Dengan melakukan olah raga secara teratur, maka racun dalam tubuh diharapkan dapat mudah untuk disingkirkan. Sehingga dengan demikian penyebab utama timbulnya selulit bisa ditekan atau dihilangkan.
Agar hasilnya lebih optimal, lakukanlah olahraga isometrik, yaitu mengisolasi dan menggerakkan suatu otot pada satu saat. Caranya adalah melakukan peregangan (stretching) atau gerakan yang diarahkan ke bagian tubuh bermasalah, misalnya : perut, pinggang, maupun paha. Olahraga isometrik lainnya dapat dilakukan melalui cara latihan kekuatan, meliputi latihan angkat beban atau alat besar. Akan tetapi, agar memeperoleh hasil maksimal, maka adanya pembimbing professional agar latihan bisa dikonsentrasikan pada bagian tubuh yang perlu diperbaiki. Agar tubuh kembali lentur, maka pada setiap melakukan olah raga, akhiri dengan peregangan dan pengaturan pernafasan.
4. MENINGKATKAN SIRKULASI DARAH
Cara selanjutnya untuk mengatasi selulit adalah dengan meningkatkan sirkulasi darah. Dengan menstimulasi kulit menggunakan sikat berbahan alami atau loofah, waslap, maupun spons penggosok badan akan membantu meningkatkan sirkulasi darah kita. Caranya yaitu menggosok pada bagian selulit di tubuh dengan menggunakan alat – alat tersebut diatas agar sirkulasi darah bisa lancar sekaligus membawa oksigen dan zat makanan ke lokasi tersebut. Hal ini bisa dilakukan dua kali sehari. Masing – masing dilakukan kurang lebih selama lima menit dengan melakukan gerakan memutar atau bisa juga gerakan ke arah jantung. Atau bisa juga memakai cara pijat selulit secara rutin. Agar lebih efektif, pakailah minyak zaitun, karena minyak zaitun dapat berfungsi sebagai pelembut kulit. Kerjakan pijat selulit ini secara rutin, paling tidak 30 menit setiap hari, hingga selulit berkurang.
Itulah tips – tips untuk mencegah sekaligus mengatasi selulit agar kulit tampak indah, halus dan lembut. Selamat mencoba.
TERIMA KASIH, ANDA TELAH MENGUNJUNGI INFO SEPUTAR KITA. SEMOGA MENDAPATKAN MANFAAT