Berkeringat merupakan suatu kegiatan rutin serta dibutuhkan untuk kesehatan dan kecantikan tubuh. Namun berkeringat seringkali juga dikaitkan dengan bau badan. Banyak permasalahan seputar keringat. Terkadang sangat mempengaruhi, baik bagi diri sendiri maupun orang lain. Lebih jauh tentang keringat, permasalahan yang timbul serta penanggulangannya dapat disimak dibawah ini :
A. MASALAH KERINGAT
Keringat merupakan cairan bening terdiri dari air, garam, urine, serta sebagian kecil sisa-sisa pembuangan dari dalam tubuh yang merupakan hasil kerja sistem pengaturan suhu di dalam tubuh kita. Sistem pengaturan suhu tersebut yaitu kelenjar keringat terdiri dari kelenjar apocrine dan eccrine, berjumlah sekitar tiga juta. Sistem pengaturan suhu ini bekerja atas perintah otak dengan adanya gerak.
Gerah normal dalam keadaan cemas atau cuaca panas akan menaikkan suhu badan. Sehingga menyebabkan terjadinya kelebihan panas. Hal ini memompa kelenjar keringat untuk menyebarkan kelebihannya ke seluruh permukaan kulit. Gerakan berlebihan seperti lari, senam, naik turun tangga akan menambah jumlah keringat tubuh.
B. MASALAH KERINGAT BERBAU
Keringat seringkali menimbulkan bau tidak sedap. Kelenjar eccrine, yang tersebar di seluruh permukaan kulit ,sebagian wajah, telapak tangan, maupun pada tumit kaki akan menghasilkan keringat yang terdiri dari air protein, lemak serta sisa-sisa
metabolisme tubuh. Sehingga akan memberikan bau khas.
Timbulnya bau tidak sedap ini terjadi karena daerah tubuh yang tertutup seringkali ditumbuhi oleh bakteri-bakteri, sehingga menyebabkan pembusukan dan memberikan bau tidak sedap.
C. MENGURANGI KERINGAT, MEMERANGI BAU BADAN
Berbagai cara dapat dilakukan guna mengurangi keringat berlebihan sekaligus melenyapkan bau badan disebabkan oleh pembusukan pada daerah tubuh yang tertutup.
Untuk mencegah serta mengatasi masalah bau badan, terpenting adalah menjaga kebersihan tubuh. Selain itu, produk-produk kosmetika pun sangat membantu.
D. MANDI
Mandi secara teratur, rutin dilakukan setiap hari 2 atau 3 x adalah cara tepat menyegarkan badan skaligus menghilangkan bau badan. Setelah pemakaian sabun antiseptik, siramlah tubuh secara perlahan sambil menggosok daerah tubuh yang mengandung banyak keringat. Sabun antiseptik berfungsi untuk membunuh bakteri. Gunakan handuk bersih berdaya serap tinggi untuk mengeringkan sisa-sisa air, kemudian bubuhkan deodoran.
E. ANTI KERINGAT
Anti perspirant atau obat anti keringat adalah zat yang terdiri dari senyawa aktif garam alumunium, berfungsi untuk menghambat produksi kelenjar keringat, antiperspirant dapat berbentuk krim, stik (batang), atau semprotan, sehingga mudah dikenakan pada ketiak maupun daerah tubuh lainnya. Pemakaian paling efektif adalah pada pagi hari atau sesudah mandi.
F. DEODORAN
Deodoran merupakan zat aktif, berfungsi untuk membunuh bakteri –bakteri yang dapat menyebabkan pembusukan dan bau badan. Biasanya produk kosmetika mengkombinasikan antiperspirant dan deodoran dengan dibubuhi wewangian.
G. BEDAK DEODORAN
Bedak mengandung antiseptic, berfungsi menyerap keringat. Dapat dikenakan untuk seluruh tubuh maupun untuk menaburi sepatu atau sarung tangan. Pada saat haid, bedak dapat dibubuhkan sekitar daerah intim guna menghilangkan bau tidak sedap.
H. KREM DAN SEMPROTAN
Untuk mencegah bau badan (bau keringat), deodoran berupa krem maupun semprotan dapat digunakan dengan mudah, terutama pemakaian pada ketiak. Namun acapkali ada orang-orang tertentu mempunyai kepekaan kulit terhadap jenis deodoran jenis semprot. Maka alternatifnya, antara lain dapat digunakan, misalnya dengan memakai bedak.
I. PEMBERSIH DAERAH INTIM
Daerah intim pun perlu mendapat perhatian. Timbulnya bau badan (bau keringat) tidak sedap mungkin disebabkan karena ketidakbersihan daerah tadi. Setelah dibasuh dengan bersih, dapat dipakai pembersih khusus untuk bagian daerah intim tadi. Bentuknya bubuk dicairkan dengan air.
J. WEWANGIAN SEGAR
Seringkali cologne disertai wewangian terutama beraroma jeruk menjadi alternatif pilihan guna memerangi bau keringat (bau badan). Wewangian ini dapat dipakai untuk menyeka keringat sekaligus menghilangkan bau badan pada saat setelah berolahraga atau bekerja berat.
K. RESEP TRADISIONAL UNTUK MENGATASI (MENGHILANGKAN) BAU KERINGAT (BAU BADAN)
1. RESEP PERTAMA UNTUK MENGURANGI PRODUKSI KERINGAT BERLEBIH, MAKA PERLU DICOBA ALTERNATIF BERIKUT INI :
1. Daun bluntas (daunnya dilalap)
2. Daun kemangi (daunnya dilalap)
3. Tuba biji (bijinya direbus, kemudian diminum)
4. Daun cincau (daunnya diperas)
5. Daun sirih (daunnya direbus, kemudian diminum)
6. Bunga kecombrang (bunganya direbus dan dimakan)
2. RESEP KEDUA UNTUK MENGHILANGKAN (MENGATASI) BAU KERINGAT (BAU BADAN), PEMBUNUH BAKTERI
1. Akar wangi (akarnya direbus, lalu diminum)
2. Kapur sirih (direndam dalam air, ditambahi jeruk nipis, kemudian dibubukan pada ketiak)
3. Kunyit (direbus, lalu airnya diminum)
4. Kepel (buahnya untuk dimakan)
L. YANG HARUS DIHINDARI BAGI PENDERITA BAU KERINGAT (BAU BADAN) :
1. Bawang putih (hindari makan bawang putih penyebab bau badan)
2. Daging kambing (terlalu banyak makan daging kambing dapat menyebabkan bau badan tidak sedap (bau keringat))
3. Petai (hindari terlalu banyak makan petai).
Demikian tips - tips (cara) mengatasi (menghilangkan) bau keringat (bau badan), semoga bermanfaat.
(Baca juga artikel :
OBAT TRADISIONAL (HERBAL) UNTUK MENGATASI BAU BADAN Akhirnya, kita hanya diperintahkan untuk senantiasa berikhtiar semampu kita. Allah lah yang menentukan. Selamat mencoba.